Manfaatkan sampah di sekitar Anda untuk menyuburkan tanaman buah di halaman. Caranya ? Silakan simak tips dari Sobirin Supardiyono berikut.
MOL atau mikro organisme lokal adalah kumpulan mikro organisme yang bisa “diternakkan”. Fungsinya sebagai starter dalam pembuatan kompos organik.
“Kompos terbuat dari campuran dedaunan segar berwarna hijau dan dedaunan lapuk berwarna cokelat atau sampah organik (sisa sayuran) yang sudah rirajang kecil-kecil. Lalu, dicampur MOL cair yang sudah diencerkan,” papar Sobirin Supardiyono (52), pakar lingkungan lulusan Geologi ITB dan aktif di Dewan Pemerhati Kehutanan dan Lingkungan Tatar Sunda (DP-KLTS).
Cairan MOL bisa diternakkan lagi dan dijadikan biangnya. Bila sudah membuat MOL, jangan dihabiskan semua saat digunakan untuk membuat kompos atau keperluan lain. Setiap menggunakan MOL, kata Sobirin, sisakan sekitar separuhnya dalam wadah atau jerigen.
Jerigen berisi MOL sisa tadi bisa ditambah air lagi sampai volumenya seperti semula. Tambahkan pula gula pasir 10 sendok lagi ke dalamnya. Biarkan campuran ini berproses selama 5 hari hingga MOL dipanen kembali.
Menurut Sobirin, yang aktif mengampanyekan pemanfaatan sampah melalui blog-nya ini, ada beberapa MOL yang bisa dibuat dari bahan-bahan sederhana seperti tapai, nasi basi, atau sampah RT. Ingin mencoba, berikut caranya!
MOL TAPAI
1.Siapkan 1 botol plastik air mineral ukuran besar tanpa tutup (1.500 ml).
2.Tapai (boleh tapai singkong atau ketan) sebanyak 1 ons, masukkan dalam botol tadi.
3.Isi air ke dalam botol sampai penuh, cukup hampir penuh saja.
4.Masukkan 5 sendok makan gula pasir atau gula merah ke dalam botol berisi tapai dan air tadi.
5.Kocok-kocok botol sebentar agar gula melarut.
6.Biarkan botol terbuka tanpa tutup selama 4-5 hari agar MOL bisa bernafas.
7.Setelah 5 hari dan dari dalam botol tercium aroma alkohol, artinya MOL sudah bisa dipakai.
8.Jika ingi “beternak” MOL, ambillah botol mineral kosong sejenis. Bagi rata cairan MOL ke dalam dua botol tadi. Lalu, isi air ke dalam masing-masing botol tadi sampai hampir penuh. Lalu, masukkan gula ke masing-masing botol dengan takaran seperti di atas. Dan jika ingin memperbanyak MOL ke dalam botol-botol lain, lakukan cara pembagian yang sama.
MOL TAPAI NENAS
Tambahkan buah nenas yang telah diblender halus ke dalam MOL tapai dan gula pasir. MOL akan berubah warna menjadi kekuningan, dan wanginya antara tapai dan nenas. Simpan di dalam dua botol plastik. Tutup dengan tutup yang pas, dan beri lubang udara kecil-kecil.
Bila MOL sudah terpakai dan isi tong MOL mulai berkurang, cukup tambahkan air dan gula secukupnya, maka MOL akan terus berkembang biak. Begitu seterusnya, MOL tak akan pernah habis.
MOL NASI BASI
1.Siapkan nasi basi yang sudah berjamur sebanyak 10 kepal, masukkan ke dalam botol plastik air mineral ukuran 1.500 ml.
2.Tambahkan air sebanyak ¾ botol, dan 10 sendok makan gula pasir. Botol jangan ditutup, dan biarkan botol terbuka selama MOL berproses, sekitar 5-7 hari. Ciri-ciri yang akan tampak antara lain keruh, dan berbau alkohol atau tapai.
3.Atau, MOL bisa dibuat dari nasi yang tak termakan. Kepal-kepal nasi sebesar bola pingpong. Letakkan bola-bola nasi dalam kardus, tutupi dengan dedaunan yang sudah membusuk.
4.Dalam tempo 3 hari, akan tumbuh jamur berwarna kuning, jingga, merah pada nasi. Ambil bola-bola nasi yang sudah ditumbuhi jamur,masukkan ke dalam wadah plastik lalu campurkan dengan air gula pasir secukupnya.
5.Biarkan sampai 1 minggu sampai cairan berbau seperti tapai, dan bisa dipakai sebagai starter dalam membuat kompos.
MOL SAMPAH RUMAH TANGGA
1.Pisahkan masing-masing sampah; organik, plastik, kertas ke masing-masing wadah. Sampah kertas dan plastik dicuci bersih dan simpan di tempat yang aman.
2.Lalu, pisahkan sampah organik sesuai jenisnya, antara yang mudah membusuk dan yang tak mudah membusuk. Sampah organik yang mudah membusuk misalnya sisa sayuran kemarin, dan sejenisnya.
3.Masukkan sampah organik ke dalan tong plastik (jangan gunakan tong kaleng atau logam karena akan mudah berkarat). Lalu, beri air sampai terendam. Jika ada sisa air kopi, teh manis, atau sirop, pakai dan masukkan ke dalam tong.
4.Beri lubang pada tutup tong agar MOL bisa bernapas. Dalam tempo 5 hari, MOL bisa dimafaatkan sebagai starter dalam pembuatan kompos. Cairan MOL sebaiknya disaring dulu sebelum dipakai.
MOL REBUNG
MOL ini terbuat dari bahan rebung (tunas bambu) yang dihancurkan dulu lalu dicampur air kelapa. Biarkan dalam wadah plastik selama 1 minggu sebelum menjadi MOL.
MOL BONGGOL PISANG
MOL ini terbuat dari bonggol pisang yang ditumbuk lalu dicampur air kelapa. Agar menjadi MOL, biarkan dalam wadah plastik selama 1 minggu.
MOL KEONG
MOL pun bisa dibuat dari bahan keong atau bekicot yang sudah dihancurkan terlebih dahulu lalu dicampur air kelapa. Biarkan dalam wadah plastik selama 1 minggu sampai menjadi MOL.
Kamis, 02 Februari 2012
Langganan:
Postingan (Atom)