Lima Cara Menghindari Bakteri E.coli Yang Lagi Marak ..
Wabah bakteri E.coli di Eropa pastinya turut membuat Negara-negara lain
merasa khawatir, terlebih dengan produk sayuran impor. Di Eropa saja,
bakteri ini telah menyebabkan 30 orang meninggal.
Namun, jangan keburu panik. Berikut adalah lima langkah yang dapat
dilakukan untuk mengurangi risiko infeksi E. coli, menurut Ruth Frechman,
ahli gizi di Los Angeles sekaligus juru bicara American Dietetic Association,
spserti dikutip dari Shine.com:
1. Cuci tangan
Mencuci tangan merupakan hal yang paling penting untuk dilakukan,
terutama setelah menggunakan kamar mandi dan menyentuh binatang
serta sebelum menyiapkan makanan. Membilas tangan dengan air juga
membantu mengurangi bakteri.
2. Masak daging matang-matang
Daging sapi sebaiknya dimasak dengan suhu 160 derajat Fahrenheit
(gunakan termometer untuk memastikan!). "Panas akan membunuh
bakteri," kata Frechman. "Memasak sayuran hijau selama 15 detik pada
suhu 160 derajat juga akan membunuh E. coli."
3. Hindari makanan beresiko tinggi
Hindari makanan dipasteurisasi (mentah) seperti susu atau keju atau jus.
Jauhi pula kotoran manusia dan hewan.
4. Jangan menelan air
Ketika berada di kolam renang, sungai, atau kolam di halaman belakang,
jangan menelan airnya! Beberapa jenis E. coli menyebabkan penyakit
dengan memproduksi sesuatu yang disebut toksin Shiga. Infeksi dimulai
ketika Anda menelan sesuatu yang tak terlihat yang memproduksi racun
Shiga E. coli. Ini bisa terjadi ketika Anda menelan sejumlah dari kotoran
manusia atau hewan di mulut Anda.
5. Perilaku bersih
Bersihkan semua peralatan dapur seperti talenan dan rak lemari es.
Cuci tangan setelah menyentuh daging mentah. Bedakan talenan
untuk memotong buah/sayuran dan daging mentah, seperti ayam,
ikan, atau daging.
Jumat, 17 Juni 2011
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar